Kawan, terima kasih sudah mau mampir di sini. Kalau sudah baca postingannya jangan lupa kasih kritik maupun saran buat blog ini dalam bentuk komentar, atau meninggalkan pesan di SINI. Kritik dan saran Kawan sangat aku butuhkan untuk menjadikan blog ini lebih baik lagi. Terimakasih sudah meluangkan waktu untuk mampir.
- Back to Home »
- luar biasa , sekadar cerita , seseorang »
- Ga Ada Alasan
Posted by : Unknown
Selasa, 06 Mei 2014
Kenapa harus sedih? Kenapa juga sedih ketika ada temenmu yang
sekarang udah berubah.
Masa lalu, biarlah masa lalu. Kadang lirik lagu itu ada
benernya juga. Ada tapinya, masa lalu jangan dibiarkan gitu aja, ambil
pelajarannya, Sob.
Gini nih, cuma mau berbagi cerita aja. Sekarang temenku udah
mulai bisa nemuin kepercayaan dirinya lagi. Setelah kemaren, ketika diawal, dia
bener-bener udah hampir putus asa. Sampai-sampai mau pergi gitu aja.
Ketika ada pengajian di sebuah masjid, aku pernah denger
kalau Allah itu selalu menempatkan yang baik itu dengan yang buruk. Sebaik-baik
diri ini, pasti ada aja orang lain yang buruk buat ngimbangi. Jadi kemanapun
kita pergi, kemanapun kita mencari sebuah komunitas, yang isinya orang-orang
baik, pasti ada aja orang-orang yang ga baik disitu. Itulah sebuah hidup. Dengan
keadaan seperti itu, menjadi tugas kita, sebagai orang yang baik untuk menjadikan
yang buruk itu baik. Meski nanti bakal muncul yang buruk lagi. Artinya, jangan
capek-capek ya.
Kembali ke topik. Sebenernya, aku ga tahu masalahnya pas di
awal. Cuma tahu isu-isunya aja. Sebenernya, keputus asaanya membuat aku kecewa
sekali. Karena yang aku tahu, dia ga akan putus asa gara-gara masalah ini. Namun,
entah ini buah keberhasilanku atau keberhasilan orang lain, akhirnya ia
meruntuhkan rasa keputus asaannya. Yang penting hal itu udah bikin syukur
banget.
Dan sekarang, ia sudah bisa tertawa bahagia lagi. Ga ada alasan
memang buatku untuk tak bahagia. Karena kebahagiaan orang lain, adalah
kebahagiaanku juga.
Mr. R
masa lalu biarlah lah masa laluuu~
BalasHapusnumpang nyanyi
boleh Mba. gratis og :D
Hapus