Rabu, 14 Mei 2014
Inilah Dia. Manusia yang masih remaja. Belum tahu apa itu
hidup. Belum tahu tujuan yang ia miliki.
Masih mencoba memahami apa makna hidup. Mencari tujuan
hidupnya. Dan jati diri yang masih ia raba.
Masih merasa bingung. Seakan-akan ia hidup dalam sebuah
ironi. Merasa tak ada ruang baginya. Bimbang memang.
Ia terjebak dalam masalah hati. Masalah yang sangat besar
dalam pikirannya. Hendak ia hilangkan segera, namun, ia tak punya kuasa.
Pikiran negatif yang ada, sulit ia hilangkan. Menunjukkan betapa
masih labilnya remaja ini.
Keraguan pun meluputinya. Ragu akan sebuah kegagalan dan ragu
akan semua yang ia lakukan.
Banyak keluh kesah yang ia miliki. Namun, ia kebingungan,
kepada siapa harus ia berucap. Memang ironi.
Ingin sekali ia hentikan. Atau malah, ingin ia pergi
meninggalkan semua ini. Lagi, ia tak punya kuasa.
Ia hanya bisa berdoa pada Yang Kuasa. Dan menunggu sampai
Yang Kuasa mengabulkan doanya.
Sudah! Ia ingin berubah. Ia ingin ada seseorang yang
membantunya. Atau sekedar memberikan semangat kepadanya.
Dengan penuh harap.
Life must go on
Mr. R
